Begitupun dengan prosesor Intel "Haswell" yang disebut-sebut CEO Paul Otellini bakal menghasilkan "penghematan baterai terbesar sepanjang sejarah kelanjutan prosesor."
Menurut sumber dari Microsoft yang dikutip oleh Cnet, prosesor irit daya itu rencananya akan dipasangkan dengan teknologi penghematan daya khusus dalam sistem operasi "Windows Blue" dari Microsoft.
Microsoft, menurut sang sumber anonim, sedang mengembangkan "model daya" yang bisa beradaptasi dengan bermacam perangkat mobile dengan tingkat performa yang berbeda-beda.
Ini berarti kolaborasi prosesor Haswell dan Windows Blue bisa menghasilkan platform yang berfungsi layaknya OS tablet atau smartphone. Teknologi untuk mewujudkan itu dikerjakan Intel dan Microsoft secara bersama-sama.
Haswell sendiri memang antara lain ditujukan sebangai prosesor berbagai perangkat mobile, seperti ultrabook dan hybrid yang mengkombinasikan konsep laptop dengan tablet.
"Nantinya akan ada ultrabook yang sangat kencang, bahkan lebih kencang dari yang memakai prosesor Ivy Bridge saat ini, tapi daya tahan baterainya lebih lama," lanjut sang sumber. Ivy Bridge atau yang dikenal dengan nama prosesor Core i Generasi Ketiga akan digantikan oleh Haswell.
Laptop dengan prosesor Haswell pun bisa berada dalam mode sleep lebih lama. Beberapa model perangkat Haswell bisa terus menerima e-mail, serta feed dari media sosial dalam kondisi sleep agar penggunanya tetap up-to-date.
Microsoft sendiri belum banyak mengungkapkan informasi soal Windows Blue. Akan tetapi, bila kabar di atas benar adanya, boleh jadi sistem operasi ini akan dirilis dalam waktu berdekatan dengan Haswell (pertengahan 2013) atau tak sampai setahun setelah kemunculan Windows 8.
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar