Jakarta - Anas Urbaningrum berhenti dari posisinya
sebagai ketua umum Partai Demokrat (PD). Untuk mengisi lubang yang
ditinggalkan Anas, Majelis Tinggi langsung menunjuk pemegang kendali
selama PD belum memiliki ketum pengganti. Siapa?
"Dengan pengunduran diri Ketum PD, untuk sementara tugas-tugas pimpinan pusat PD dijalankan dua wakil ketum, sekjen dan direktur eksekutif," kata Direktur Eksekutif PD, Toto Riyanto.
Hal itu disampaikannya usai rapat Majelis Tinggi PD di Kediaman SBY, Puri Cikeas, Bogor, Minggu (24/2/2013).
Namun pejabat-pejabat pengganti itu tak bisa menentukan kebijakan strategis sendiri. Semua kebijakan harus dikonsultasikan dengan SBY selaku Ketua Majelis Tinggi PD.
"Dalam pelaksanaan tugasnya, para pengurus DPP berkonsultasi dengan Ketua Majelis Tinggi," papar Toto.
Toto mengatakan pengurus-pengurus DPP yang ditunjuk memimpin PD ini harus meneruskan perjuangan menyelamatkan partai. Mereka harus menjalankan kesepakatan Rapimnas pertengahan Februari lalu.
"Langkah-langkah penyelamatan partai yang dilaksanakan saat ini tetap berjalan. Seluruh agenda dan kegiatan yang telah disampaikan di Rapimnas pada tanggal 17 Februari yang lalu akan terus dilaksanakan secara sungguh-sungguh," ujarnya.
Sekedar diketahui, dua orang yang menjabat Wakil Ketua Umum PD saat ini adalah Max Sopacua dan Jhonny Allen Marbun. Sekjen PD adalah Edhy Baskoro Yudhoyono atau biasa disapa Ibas. Sedangkan Direktur Eksekutif adalah Toto Riyanto sendiri.
"Dengan pengunduran diri Ketum PD, untuk sementara tugas-tugas pimpinan pusat PD dijalankan dua wakil ketum, sekjen dan direktur eksekutif," kata Direktur Eksekutif PD, Toto Riyanto.
Hal itu disampaikannya usai rapat Majelis Tinggi PD di Kediaman SBY, Puri Cikeas, Bogor, Minggu (24/2/2013).
Namun pejabat-pejabat pengganti itu tak bisa menentukan kebijakan strategis sendiri. Semua kebijakan harus dikonsultasikan dengan SBY selaku Ketua Majelis Tinggi PD.
"Dalam pelaksanaan tugasnya, para pengurus DPP berkonsultasi dengan Ketua Majelis Tinggi," papar Toto.
Toto mengatakan pengurus-pengurus DPP yang ditunjuk memimpin PD ini harus meneruskan perjuangan menyelamatkan partai. Mereka harus menjalankan kesepakatan Rapimnas pertengahan Februari lalu.
"Langkah-langkah penyelamatan partai yang dilaksanakan saat ini tetap berjalan. Seluruh agenda dan kegiatan yang telah disampaikan di Rapimnas pada tanggal 17 Februari yang lalu akan terus dilaksanakan secara sungguh-sungguh," ujarnya.
Sekedar diketahui, dua orang yang menjabat Wakil Ketua Umum PD saat ini adalah Max Sopacua dan Jhonny Allen Marbun. Sekjen PD adalah Edhy Baskoro Yudhoyono atau biasa disapa Ibas. Sedangkan Direktur Eksekutif adalah Toto Riyanto sendiri.
Sumber Detik.com
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar